Perpustakaan Unsyiah kini berevolusi menjadi perpustakaan idaman, jantung hati rakyat Aceh


Gambar. Perpustakaan Unsyiah

Perpustakaan Unsyiah adalah salah satu perpustakaAn terkemuka di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Perpustakaan Unsyiah mendapatkan pengakuan dari Internasional dengan memperoleh sertifikat ISO 9001:2008 pada hari Jum’at (10/7). Dengan adanya sertifikat iso ini menandakan bahwa Perpustakaan Unsyiah sudah bertaraf Internasional, dan menjadi salah satu tumpuan literasi yang paling layak dikunjungi tidak hanya dari pelajar lokal, tetapi juga pelajar internasional seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan lain-lain.



Gambar. Proses penyerahan sertifikat ISO kepada Perpustakaan Unsyiah

Perpustakaan Unsyiah tidak hanya menyediakan sumber referensi dari dalam negri saja, melainkan juga luar negri. Beberapa sumber bacaan berskala internasional yang berhasil dilanggan Perpustakaan Unsyiah diantaranya IEEE, Scient Direct, Springerlink, PQDTOpen, dan e-Resource. Keseluruhannya bersifat open dan dapat didownload secara gratis di http://uilis.unsyiah.ac.id (ayooo sedoot, mumpung gratis.. :D).

Layanan yang ada di Perpustakaan Unsyiah semuanya gratis, Hal ini sesuai dengan slogan yang ada di depan Gedung Perpustakaan Unsyiah, "Knowledge Is Free At Our Library, Just Bring Your Own Container". Jadi, jika sudah gratis seperti ini, untuk apa cari yang berbayar. Fasilitas lengkap, bayar pun tidak, jadi apa lagi kekurangannya? Tinggal tekadkan niat, sehatkan jasmani, dan jangan lupa bawa flash disk sebesar mungkin kapasitasnya untuk mendownload jurnal-jurnal berkualitas terbaik.

Selain jurnal internasional yang telah disebutkan tadi, layanan menarik lainnya yang juga terdapat di website tersebut yaitu Local Content Perpustakaan Unsyiah. Nah, di dalam Local Content Perpustakaan Unsyiah ini berisikan layanan-layanan seperti aplikasi pencarian buku digital (OPAC), kumpulan skripsi, tesis, dan disertasi alumni Universitas Syiah Kuala (ETD), kumpulan jurnal lokal (E-Journal), dan masih banyak layanan menarik lainnya. (silahkan akses http://uilis.unsyiah.ac.id).

Menyinggung masalah aplikasi pencarian buku digital yang bernama Opac, aplikasi ini sangat powerfull sekali. Opac merupakan salah satu aplikasi unggulan yang ada di Perpustakaan Unsyiah. Aplikasi ini mengintegrasikan kecanggihan teknologi Google Search yang membantu para pembaca untuk mencari buku dengan kecepatan akses yang jauh lebih baik. Opac dibuat dengan menggunakan aplikasi Sistem Manajemen Perpustakaan (Library Management System) yang bernama SLiMS (Senayan Library Management System) dengan versi 5 (Meranti). SLiMS memiliki fitur yang sangat banyak salah satunya dan yang terpenting adalah Open Source… (males ngeluari duit, inilah gaya anak kuliahan, hehe). Maka dengan berbagai fitur yang ditawarkan, membuat aplikasi ini sangat powerfull, serta mudah dipelajari dan digunakan oleh masyarakat.


Gambar. Opac

Cara mengoperasikan Opac yaitu sangat mudah, pengunjung cukup menginputkan saja judul buku yang hendak dicari pada kolom pencarian yang sudah disediakan. Namun jika buku yang dicari ternyata banyak ragam dan jenisnya, maka pengunjung tidak perlu mengernyitkan dahi alias panik, pengunjung cukup meng-klik link Pencarian Spesifik yang terletak di bawah kolom pencarian, dan langsung menginputkan nama pengarangnya atau nomor ISBN buku yang ingin dicari. Dengan sigap Opac langsung menemukan buku yang anda cari.

Gambar. Pencarian Spesifik.


Saat berkunjung ke sebuah perpustakaan, rasanya tidak lengkap jika tidak meminjam buku. Sebuah perpustakaan yang menyediakan ribuan buku-buku berkualitas semestinya tidak hanya memberikan layanan tempat untuk membaca buku saja, tetapi juga berkenan memperbolehkan pengunjungnya untuk meminjam buku koleksinya. Perpustakaan Unsyiah ternyata demikian, dengan segala kemurahan hati pihak Perpustakaan Unsyiah sangat "rendah tangan" memperbolehkan pengunjungnya untuk meminjam buku koleksinya. Namun ada yang unik pada proses peminjaman buku di Perpustakaan Unsyiah. Hal ini sangat berbeda dengan perpustakaan lain di Banda Aceh yang pernah saya kunjungi.


Proses peminjaman buku di Perpustakaan Unsyiah kini tidak hanya dilakukan dengan cara lama yaitu menulis dengan tangan sejumlah data seperti tanggal pinjam, tanggal pengembalian, dan nomor buku pada sebuah kartu di balik sampul buku. Tetapi prosesnya kini sudah modern. Perpustakaan Unsyiah menyediakan sebuah mesin peminjaman buku secara mandiri. Dengan mesin ini, peminjam buku tidak perlu repot-repot berdiri antri dalam waktu yang lama, cukup hanya meletakkan buku yang ingin dipinjam di tempat yang disediakan, kemudian mesin akan mengecek secara otomatis buku yang ingin dipinjam, tunggu slip peminjaman keluar, kemudian selesai dan boleh pulang dengan aman sentosa. Dan semuanya itu adalah gratis, tanpa merogoh kocek sampai kantong terdalam.

Gambar. Peminjaman buku secara mandiri


Bagi yang merasakan penat, stres, buntu, atau lelah saat membaca dan mencari ilmu di Perpustakaan Unsyiah, tenang…., jangan galau, rilex aja. Perpustakaan Unsyiah sangat berupaya semaksimal mungkin untuk membuat kenyamanan bagi para pengunjungnya termasuk bagi pembaca yang stres, lelah, penat, dan lain sebagainya.


 Perpustakaan Unsyiah menghadirkan sebuah event hiburan yang happy dan sungguh bergengsi. Ini adalah event favorit saya, meskipun saya jarang ikut serta dalam event ini, hehe. Event ini bertujuan untuk menghibur dan merelaksasi para pembaca demi menghilangkan segala penat yang ada. Event ini bernama Relax and Easy. Relax and Easy merupakan sebuah event musikal mingguan yang diadakan selama 30 menit setiap Rabu mulai pukul 14.00 – 14.30. Event ini diadakan di lantai dua Perpustakaan Unsyiah, dengan menghadirkan musisi-musisi berbakat baik dari kalangan mahasiswam maupun dari kalangan umum. Dan ini lagi-lagi gratis, :D


Gambar. Relax and Easy


     Kabar terbaru dari http://library.unsyiah.ac.id/ menginformasikan bahwa, salah satu dosen Agroteknologi Unsyiah yang barnama Dr. Rina Sriwati sangat tertarik dan sungguh menikmati acara ini. Beliau mengatakan bahwa acara ini sungguh menginspirasi dan dapat memberikan semangat bagi para pengunjung.


Gambar. Dosen Unsyiah ikut menikmati event Relax and Easy Perpustakaan Unsyiah


    Senada dengan Dr. Rina Sriwati, sanjungan positif pun juga disampaikan oleh dosen Unsyiah lainnya seperti dosen Agroteknologi yang bernama Dr. Jauharlina. Beliau mengatakan bahwa kegiatan Relax and Easy ini merupakan kegiatan non akademik yang bisa menambah semangat para akademika dalam menggali ilmu di Perpustakaan Unsyiah. Kemudian beliau juga menambahkan, dengan adanya event seperti ini diharapkan kedepannya kegiatan ini akan terus berkembang dan ikut mengasah bakat para musisi yang terlibat baik dari kalangan akademika kampus maupun dari kalangan umum.


   Tertarik membaca buku di Perpustakaan Unsyiah? Silahkan saja datang sekalian bawa rombongan sebanyak-banyaknya, karena di Perpustakaan Unsyiah juga menyediakan ruang khusus berisikan marchendise menarik yang bisa dibawa pulang. :D :D





Sumber:




0 komentar:

Posting Komentar